Mahasiswa Kalbis Institute baru-baru ini kembali menoreh prestasi pada tingkat nasional dan internasional. Prestasi yang pertama diraih oleh dua mahasiswa dari program studi Informatika angkatan 2019, yakni Daffa Firdaus P. dan Yosia Enrique yang meraih memenangkan penghargaan di Setneg X Innovation Awards. Setneg X Innovation Awards merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia dan bertujuan untuk meningkatkan dan menumbuhkan inovasi melalui kegiatan yang dapat melahirkan produk inovatif di Kemensetneg.
Prestasi tingkat nasional lainnya juga diperoleh oleh Randy Liaw (Ilmu Komunikasi 2021), yang berhasil menyabet dua gelar sekaligus yakni juara 2 dan juara favorit pada Festival Buddhis Nusantara 2022 pada cabang lomba pidato. Pada kompetisi yang diselenggarakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa KMBD Binus University ini, Randy membawa pidato dengan topik Cinta Kasih Universal Tanpa Batas. Randy aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan, termasuk beberapa kompetisi keagamaan tingkat nasional yang telah diikuti. Selain itu prestasi juga diperoleh oleh Shella Sagita Theo (Ilmu Komunikasi 2018) yang sebagai top 6 pada kompetisi Presco yang diadakan oleh ASPIKOM.
Selain di kompetisi tingkat nasional, Mahasiswa Kalbis Institute juga meraih penghargaan pada kompetisi tingkat internasional melalui Melyssa Windiasti yang berhasil menjuarai kompetisi fotografi ada International Photography and Poster Competition yang diselenggarakan oleh Universitas Media Suherman. Pada kompetisi fotografi dengan tema jajanan kaki lima, Melyssa mengambil objek foto Gado-gado.
.
Terkait hal komitmen Kalbis Institute dalam mendukung prestasi mahasiswa melalui kompetisi juga disampaikan oleh Hastanti Retno Sari, S.T., M.M. selaku Wakil Rektor I Kalbis Institute bidang Akademik, “Kalbis Institute selalu berupaya untuk mendukung prestasi mahasiswa dalam berbagai bidang dan berbagai kegiatan, hal ini bertujuan untuk mendorong mahasiswa agar mampu menjadi insan yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik namun juga unggul dan berprestasi dalam bidang non-akademik ”.
